Semalam, aku cuba "berusaha". Ternyata plot kisahku tidak seindah Cinderella. Aku tunduk sambil berbisik pada TUHAN,
“Malam ini, aku menemuiMU dengan membawa “sebaris ayat”. Ku mohon redha dan petunjukMU”
Seusai pertemuan antara hamba dan pemilik jiwa, aku menemui nasihatNYA yang memukul kesadaran ku;
“Malam ini, aku menemuiMU dengan membawa “sebaris ayat”. Ku mohon redha dan petunjukMU”
Seusai pertemuan antara hamba dan pemilik jiwa, aku menemui nasihatNYA yang memukul kesadaran ku;
“Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa. Kelak akan Aku perlihatkan kepadamu tanda-tanda (adzab)-Ku. Maka janganlah kamu minta kepada-Ku mendatangkannya dengan segera.”
(QS. al-Anbiya’: 37)
Hanya itu.. yang setakat ini mampu meredakan kegilaan ujian hati yang melanda.
SABAR
Lantas, kembali ber-MUJAHADAH
salam ukhwah dan salam mujahadah ya ukhti ..
ye, itulah petuanya.."sabar" .. dan redha ... :))
rahsia Allah itu indah ..